Vol #43 @ Cintailah peranmu itu dalam kesungguhan hingga peranmu itu diakuai ke-ber-ada-an-nya

Naik Kelas atau Turun Drajat?

Kecemerlangan hidup hanya bisa dicapai melalui pemeranan yang utuh dan tulus dari peran apa pun yang sekarang sedang diberikan kepada kita.

Seorang yang miskin, tidak akan meninggalkan kemiskinannya – untuk naik ke keadaan-keadaan yang lebih sejahtera, bila dia tidak memerankan kemiskinannya dengan baik.

Seorang miskin yang mengerti dan menerima perannya dengan baik, akan berlaku sebagaimana seorang miskin seharusnya berlaku; dia akan berhemat, mendahulukan kerja keras daripada keluhan, bersikap santun kepada semua orang, berterima kasih kepada yang membantunya, menyemangati rekan-rekannya yang sedang berada dalam kemiskinan yang sama, dan selalu mengupayakan penggunaan terbaik dari apa pun yang sudah tersedia baginya.

Dengannya, dia berhak untuk naik ke kelas-kelas yang lebih tinggi.

Sebaliknya, orang kaya yang tidak menjaga kelangsungan dari kemampuannya untuk menghasilkan uang, dengan bersikap boros, congkak, merasa sudah sampai, dan menganggap keberhasilannya terlepas dari peran orang lain – akan diturunkan dari perannya yang besar dan tinggi, dan disebut "jatuh miskin".

Semua pribadi yang berhasil mencapai kecemerlangan hidup adalah mereka yang telah memainkan peran-peran kecil dengan baik.

Mereka ikhlas berupaya dalam ukuran-ukuran dan kewenangan kecil mereka, sehingga mereka tidak terhalangi dari menggunakan yang terbaik dari yang mereka miliki – untuk melakukan yang terbaik dari yang bisa mereka lakukan.

Dengannya, mereka mencapai yang terbaik, dan itu lah yang menjadikan mereka yang terbaik – dalam apa pun kelas mereka.

Vol #42 @ Selalu bersikap baik dan berharapan baik dengan yang TUHAN berikan adalah keindahan dihidup yang penuh makna

KETIKA TUHAN BERKATA TIDAK...!!!

Ya Tuhan, ambillah kesombongan ini dariku..

" Tidak, Bukan AKU yang mengambil, tapi kau yg harus menyerahkannya "

Ya Tuhan, Berikanlah aku kesabaran...

" Tidak, Kesabaran diperoleh dari ketabahan dalam menghadapi cobaan. AKU tidak akan memberikan kesabaran, engkau harus meraihnya sendiri"

Ya Tuhan, berikanlah aku kebahagiaan...

" Tidak, AKU memberi keberkahan dan hikmah, sedangkan kebahagiaan tergantung kepadamu sendiri"

Ya Tuhan, jauhkanlah aku dari kesusahan...

"Tidak, Penderitaan akan menjauhkanmu dari jerat duniawi dan mendekatkanmu pada KU"

Ya Tuhan, beri aku segala hal yang menjadikan hidup ini nikmat...

"Tidak, AKU beri kau akal dan kalbu serta kitab, supaya kau dapat menikmati kehidupan...”

Vol #41 @ Semoga TUHAN makin CINTA kepada kita

TUHAN selalu memilihkan yang terbaik buat kita!

Janganlah engkau membatasi apa yang dapat Tuhan lakukan untuk mu.

Begitu banyaknya nikmat Tuhan yang diberikan kepada manusia dibandingkan dengan musibah yang diterimanya.

Boleh jadi kita menyukai sesuatu, padahal ia tidak baik bagi kita dan boleh jadi kita membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagi kita. Tuhan Maha Tahu yang terbaik untuk kita.

Apakah engkau berdoa? Karena doa mu adalah permintaan mu.

Apakah doa mu? Bila engkau meyakini bahwa Tuhan kita adalah Yang Maha Mendengar, Yang Maha Kaya, dan Yang Maha Menjawab Permintaan.

Mengapakah engkau meminta yang kecil-kecil?

Sadarkah engkau bahwa dengan menakar permintaan mu, engkau sebenarnya telah bertindak seolah-olah membatasi kewenangan Tuhan?

Sadarkah kau, bahwa engkau seolah melarang Tuhan untuk menyejahterakan dan membahagiakan mu – lebih baik dari yang sedikit engkau takarkan bagimu dalam permintaan kecil mu itu?

Janganlah engkau membatasi apa yang dapat Tuhan lakukan untuk mu.

Tugas mu adalah meminta, maka minta-lah.

Kemudian pantaskanlah diri mu bagi jawaban dari permintaan mu itu.

Apapun yang dimulai dengan kebaikan akan dimuliakan dengan ujian.

Ingatlah bahwa Sebuah kualitas tidak bisa lepas dari kualitas sebelumnya.

Dengan hadirnya ujian - ujian yang diberikan Tuhan agar kita senantiasa bisa mengambil hikmah dibalik ujian tersebut agar menjadi pribadi yang bertambah dewasa, matang, dan bijaksana menyikapi ujian dengan sikap yang terbaik.

Diuji dengan musibah, dia bersabar maka kesabaran menjadi kebaikan baginya.

Musibah adalah cara Tuhan untuk memberikan balasan kebaikan tanpa batas (UNLIMITED), diuji dengan kelapangan rezeki, dia bersyukur maka syukur menjadi kebaikan bagi dirinya.

Vol #40 @ Siapa yang bertanggung jawab atas belenggu keterbatasan ini sebenarnya?

Penolakan & Pembatasan itu ada di dalam letaknya

Maka PENOLAKAN dan PEMBATASAN itu tidak pernah telihat dari luar. Biasanya tersembunyi, disembunyikan oleh topeng bernama tolerasi atas enaknya rasa perasaan hati, malu sampai penutupan diri akan kerepotan dan kemalasan.

Bacalah empat kondisi dibawah ini:

Satu bejana yang penuh tidak akan bisa diisi oleh air yang lebih jernih sekalipun.

Seburuk apapun orang memperlakukan anda, jika itu membuat anda baik maka orang itu baik.

Melompatlah dan yakinlah kepadaNya maka engkau akan ditangkap dan posisikan ke tempat yang tinggi.

Setiap orang pasti akan mati, namun tidak setiap orang sepenuhnya hidup.

Iya-kah atau Tidak-kah atau Ragu-kah?

Bagaimana dengan hatimu? Bagaimana dengan logikamu?

Apa jawabanmu ketika ada bersama teman-temanmu? Apakah sama ketika engkau periksa sekali lagi ketika sendiri?

Tahukah Anda, terkadang ada 2 pribadi yang tengah bergumul.. yaitu ANDA dan DIRI anda? Perbedaan itulah awal batasan tercipta.

Jangan batasi kebaikan yang bisa Anda lakukan karena itu akan membatasi kebesaran yang bisa Anda capai.

HADIAHKANLAH DIRI ANDA BAGI KEBAHAGIAAN ORANG LAIN, LALU LIHAT APA YANG TERJADI.

JANGANLAH ENGKAU MEMBATASI... APA YANG DAPAT TUHAN LAKUKAN UNTUKMU.

Vol #39 @ Apakah kecerdikan yang kita miliki benar-benar membuat diri kita dapat meraih sukses esok hari?

Hebatkah si KANCIL itu sebenarnya?

Seorang yang cerdik akan berlaku hati-hati di hadapan banyak orang, tetapi seorang yang bijak akan berhati-hati justru saat sedang sendiri.

Ukuran keperwiraan kita, dinilai dari apa yang kita lakukan saat tidak ada orang yang melihat.

Maka pastikanlah Anda berhati-hati saat Anda sendiri, untuk melatih kehebatan Anda, saat Anda nanti tampil di hadapan banyak orang.

Mengetahui apa yang harus dikerjakan, dan betul-betul mengerjakannya, itu tidak untuk semua orang. Hanya orang yang hebat dan setia pada kebesaran hidupnya, yang segera setelah mengetahui apa yang harus dilakukannya, dia melakukannya.

Jangan robohkan pagar, kalau Anda tidak mengerti mengapa pagar itu didirikan. Kebaikan adalah pagar yang dibuat ribuan tahun yang lalu, dan tugasnya adalah memisahkan keburukan dari kebaikan. Orang-orang yang tanpa pengertian merobohkan pagar-pagar kebaikan, telah mengijinkan keburukan masuk kedalam hidupnya.

Tegaslah untuk memiliki yang baik bagi orang lain, untuk menghilangkan yang kehilangannya membaikkan diri kita bagi orang lain.

Bukankah sebaik-baiknya manusia, adalah manusia yang berguna bagi orang lain?

Vol #38 @Pembatasan yang sebenarnya adalah untuk menjadikan hidup ini lebih indah dan efektif

Adalah yang membuat pembebas dari batasan itu!!!

Pengertian adalah sinar yang menjadikan saudaraku yang tuna-netra melihat lebih jelas daripada yang berpenglihatan tetapi yang menolak untuk mengerti.

Tanpa pengertian engkau akan tersesat bahkan di seterang-terangnya jalan sepanjang dan selama penolakanmu untuk mengerti. Dan jangan sampai itu kau biarkan terjadi sepanjang hidupmu.

Sering sekali perkelahian panjang, melelahkan hati dan rasa dilubuk hati.

Sering kita bunuh kemauan untuk bisa melakukan.

Jangan biarkan hal-hal yang tidak bisa Anda lakukan menghalangi hal-hal yang bisa Anda lakukan.

Banyak orang tidak menjadi hebat karena tidak melakukan banyak hal dari semua koleksi kemampuannya, karena dihentikan oleh perasaan takut, perasaan ragu, perasaan malu karena hal-hal yang tidak bisa dilakukannya.

Seorang yang mahir sekali main gitar tidak harus berhenti memainkan gitar hanya karena dia tidak bisa loncat tinggi

Seorang yang mahir sekali berbicara, tidak harus menghentikan dirinya dari berbicara menyampaikan sesuatu yang baik hanya karena dia bukan seorang penari yang baik

Jadi utamakan yang bisa kita lakukan, dahulukan dia. Jangan biarkan hal-hal yang tidak bisa Anda lakukan menghalangi hal-hal yang bisa Anda lakukan.

Tuhan kita akan mencukupkan sekecil-kecilnya kemampuan mu untuk menyelesaikan sebesar-besarnya pekerjaan mu.